Dakisemut.co.id – Memilih perangkat audio seperti headset, headphone, TWS, sampai speaker memang susah-susah gampang.

Untungnya terdapat faktor-faktor yang dapat digunakan sebagai pertimbangan. Satu diantaranya yakni driver istilah pada perangkat audio yang notabenenya adalah bagian yang penting untuk sebuah audio.

Memilih headset, headphone, TWS, atau speaker mana yang ingin dibeli bisa didasarkan pada faktor ini. Karakteristik suara yang bakal dihasilkan oleh sebuah perangkat audio akan sangat dipengaruhi oleh driver yang dipakai.

Oleh sebab itu, kamu pertimbangkan yang sesuai dengan apa yang kamu selalu dengarkan. Cukup banyak perusahaan yang mengembangkan perangkat audio bahkan mengunggulkan driver ketika sedang mengiklankan produknya.

Baik itu merayumu lewat ukuran sampai karakteristik suaranya. Memahami tentang apa itu driver memang cukup dibutuhkan, ditambah lagi saat kamu tengah mencari perangkat audio yang tepat. Agar tidak merasa menyesal serta kecewa ketika kamu salah membeli lantaran tidak sesuai harapanmu.

Apa Itu Driver? Istilah pada Perangkat Audio!

Driver adalah bagian mekanis dalam suatu loudspeaker yang berfungsi penting untuk menghasilkan suara. Sejumlah orang kerap kali menyebutnya dengan sebutan Transducer.

Kegunaan driver itu sendiri yakni mengonversi sinyal audio dari yang sebelumnya aliran listrik menjadi gelombang suara yang bisa kamu dengarkan. Sampai nantinya alunan melodi suara pada musik, game sampai video bisa kamu nikmati.

Baca Juga: Rekomendasi Handphone Harga Dibawah 1 Juta Dengan Spek Mumpuni!

Ukuran driver berpengaruh terhadap kemampuan yang dihasilkannya. Makin besar driver maka bakal makin keras suaranya serta menghasilkan suara bass yang lebih baik. Tetapi jangan lupa, cuma ukurannya saja tidak menentukan kualitas audio yang dikeluarkan oleh driver itu sendiri.

Menurut kemampuannya, driver juga bisa dibedakan jadi 4 kategori yakni full-range speaker, tweeter, mid-range speaker, dan woofer dimana tiap-tiap dari mereka mempunyai karakteristik suara yang berbeda-beda.

Kategori Driver Menurut Kemampuan Produksi Suara

Full Range Speaker

Full range speaker istilah pada perangkat audio lainnya yang dapat diartikan sebagai driver yang sanggup menghasilkan suara sesuai frekuensi pendengaran manusia. Umumnya didesain antara 40 Hz – 2 KHz agar dapat mencakup mulai dari nada rendah (bass) sampai vokal.

Tweeter

Treble Speaker atau Tweeter merupakan jenis driver yang didesain untuk menghasilkan suara bernada tinggi maupun sopran. Kebanyakan dari mereka dibuat berfrekuensi sampai diatas batas rentang pendengaran manusia yang biasanya beroprasi antara 2 KHz – 20 KHz.

Mid-Range Speaker

Mid-range speaker adalah driver berkategori sanggup tangani yang berfrekuensi menengah yakni biasanya beroprasi antara 250 Hz – 2 KHz. Selain itu driver ini dapat disebut juga Squawker.

Woofer

Dan istilah pada perangkat audio yang terakhir ada Woofer adalah driver loudspeaker yang dikembangkan untuk tangani suara yang bernada rendah (bass). Oleh karena itu, driver ini kerap disebut juga Bass Speaker. Untuk frekuensi yang sanggup ditanganinya yakni kisaran 50 Hz – 1 KHz.***