Dakisemut.co.id – Qualcomm Technologies Inc resmi perkenalkan Snapdragon AR2 Gen 1. Ini ialah prosesor yang diperuntukkan untuk kacamata augmented reality (AR).
Vice Presiden dari XR produk manajemen qualcomm teknologi, Hugo Swart menuturkan snapdragon ini dibuat untuk menangani unik AR yang dipakai di kepala serta menawarkan pemrosesan, AI dan konektivitas terdepan di industri.
“Dengan syarat teknis serta fisik untuk VR/MR dan AR yang tidak sama, Snapdragon AR2 gen 1 sebagai wakil platform pendefinisian metaverse yang lain dalam portofolio XR kami, buat membantu partner OEM kami merevolusi kacamata AR,” tutur Hugo dalam pemaparannya, Jumat (18/11/2022).
Untuk membuat kaca AR paling tipis serta dengan performa tinggi, Qualcomm sudah membangun arsitektur dengan proses terdistribusi multi-chip yang dipadukan dengan blok IP yang telah disesuaikan.
Prosesor inti berposisi 40% area yang lebih kecil pada PCB di kaca serta platform, yang seluruhnya berikan performa AI 2,5 kali lebih baik sekaligus dengan penggunaan daya 50% lebih sedikit demi menggapai kacamata AR yang menggunakan daya dibawah 1W.
Baca Juga: Aplikasi Buat yang Suka Nonton Bola Mobdro Apk!
“Perihal ini memungkinkan pengalaman AR yang kaya di kacamata yang bisa dikenakan secara nyaman untuk waktu lama serta penuhi permohonan pelanggan dan kasus pemakaian perusahaan,” lanjut dia.
Buat seimbangkan bobot serta kurangi lebar tangan pada dua sisi kacamata, snapdragon AR2 gen 1 memakai arsitektur multi-chip yang meliputi prosesor AR, co-prosesor AR serta platform konektivitas.
Sanpdragon AR2 dengan dinamis berjalan dalam distribusikan pemrosesan data persepsi yang sensitif pada latensi secara langsung, di kacamata serta memberi beban syarat untuk memproses data yang kompleks terhadap handphone, PC maupun perangkat host lain yang cocok/kompatibel dengan snapdragon.
Prosesor AR ini dimaksimalkan buat latensi gerak-ke-foton yang rendah sembari mendukung sampai 9 kamera berbarengan untuk pengertian pengguna serta lingkungan.
Kemampuan pemikiran yang ditingkatkan meliputi mesin akselerasi perangkat keras khusus yang meningkatkan penelusuran serta lokalisasi dari gerakan pemakai.
Akselerator AI untuk kurangi latency untuk hubungan input yang peka seperti pencarian tangan atau 6DoF, dan mesin prediksi ulangi untuk pengalaman yang lebih mulus.
Co-prosesor AR menghimpun data kamera serta sensor dan memungkinkan melacak mata serta otentikasi iris mata buat rendering foveated. Hingga itu memaksimalkan bobot kerja cuma pada tempat yang dilihat pengguna.
Platform konektivitas memanfaatkan prosedur konektivitas Qualcomm FastConnect 7800 buat menggunakan teknologi Wi-Fi 7 serta sampai latensi <2ms antara kacamata AR dan handphone atau perangkat host.
Support untuk FastConnect XR Software Suite 2.0 memungkinkan data XR dikontrol dengan lebih baik dalam meningkatkan latensi, mengurangi jitter serta menghindar dari gangguan yang tidak kamu diharapkan.
Buat mungkinkan developer meciptakan aplikasi AR, snapdragon AR2 gen 1 serta platform snapdragon 8 gen 2 dimaksimalkan buat dijadikan snapdragon Spaces Ready.
Snapdragon Spaces XR Developer Platform didesain untuk jadi dasar yang bakal membuka jalan untuk developer, untuk mengatur ulang konten AR yang dikenakan di kepala serta membantu menggerakkan semua segmen kaca AR.***